PURWOKERTO-Kamis (13/3), Racana Soedirman Unsoed kembali menggelar acara donor darah rutin di Pendopo Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM) Unsoed. Acara yang dimulai dari pagi hari sampai dengan sekitar pukul setengah satu siang itu ternyata mendapat antusiasme yang lebih dari acara serupa yang juga dilaksanakan Racana tiga bulan lalu. Jumlah pendaftar yang lolos uji kesehatan meningkat lebih dari 100%, dari 29 orang menjadi 60 orang.
“Peserta donor darah kali ini banyak banget sampai overload. Ini rekor kita,” ujar Muhammad Syaifuddin, ketua panitia donor darah ini. Anggota Racana Soedirman yang sering disapa Udin ini juga menyatakan bahwa peningkatan peserta ini juga dikarenakan di awal tahun ini belum banyak yang mengadakan acara donor darah sehingga banyak pendonor lama atau pendonor baru yang bergabung di sini, selain masalah publikasi via media sosial yang gencar.
Ketika ditanya terkait tujuan acara ini, Udin menjawab, “Ini (acara donor darah-red) dilaksanakan untuk meningkatkan kepekaan sosial mahasiswa, untuk membantu orang-orang yang membutuhkan donor darah, juga untuk melatih anggota baru Racana yang hampir semuanya mendonorkan darahnya hari ini.”
Salah seorang relawan donor darah dari Fakultas Peternakan, Fahmi, mengatakan bahwa dia sudah menunggu acara donor darah semacam ini. “Sudah lima bulan nggak donor rasanya kurang enak. Kan kalau kita donorkan, darah kita jadi sehat, selain untuk membantu orang,” jelasnya di sela-sela antrean masuk ke “bus tranfusi”.
Sebenarnya, pendaftar acara ini ada sekitar seratus orang. Akan tetapi, yang lolos uji kelayakan pendonor hanya enam puluh orang. “Kebanyakan mereka gagal di uji Hb ( kadar hemoglobin-red) dan tensi darah. Kemungkinan disebabkan faktor kelelahan, begadang, atau kurang sayuran,” jelas Fidi, Pegawai Aftaper PMI Banyumas. “Namun, kali ini pesertanya sangat-sangat banyak, tidak seperti biasanya, untuk kelanjutannya, kami akan menambah bed (untuk) mengantisipasi,” tambah Fidi beberapa saat setelah kegiatan selesai. (Nurhidayat)