Dikata Janah Si Kadaluwarsa
Oleh: Indah Ciptaning Widi
Aku pernah kadaluwarsa ketika adik perempuanku lahir. Tercuri seluruh kasih sayang ibu yang terasa segar baginya, sedang aku sibuk mencari-cari perhatian lainnya. Dan aku pernah merasa sangat kadaluwarsa saat kekasihku memutus tali pertunangan kita karena dikata aku perempuan yang tak sabar. Lantas ia menemui perempuan lain yang jauh lebih sabar.
Kapan gejala hilir sungai ini benar akan sampai pada hulunya? Atau mampat begitu saja karena ada hilir lainnya. Gejalanya mungkin saja semua sama, selalu seperti itu.
Tipikal kadaluwarsa bukan hanya pada makanan yang kumakan saja. Macam sarden kalengan yang berlabel tinta tipis dan blur . Namun, ternyata batinku juga menemui masa kadaluwarsanya.
“Sudah berapa lama kau jadi perawan tua?”
“Alah! Perawan tua! Biar be...